-->

Berpengharapan Hanya Kepada Tuhan "Mazmur 40 : 1-11"

Shalom sobat sekalian, kali ini beta gabe horas akan menulisakan renungan mengenai rasa syukur kita kepada Tuhan atas segala kasih dan setia yang diberikan Tuhan kepada kita, sehingga kita bisa merasakan damai dan sejaterah dari Allah. Maka dari itu artikel ini akan berisikan renungan yang berjudul Berpengharapan Hanya Kepada Tuhan "Mazmur 40 : 1-11", untuk mengetahui lebih lanjut mengenai renungan ini, silahkan simak dengan sebagai berikut.

Berpengharapan Hanya Kepada Tuhan "Mazmur 40 : 1-11"
Berpengharapan Hanya Kepada Tuhan "Mazmur 40 : 1-11"

Berpengharapan Hanya Kepada Tuhan "Mazmur 40 : 1-11"

Mazmur ini adalah merupakan nyanyian kesabaran Daud dalam menantikan pertolongan dari Tuhan karena Daud sangat percaya bahwa cepat atau lambat doanya (Mazmur 40 : 12-18) pasti dijawab oleh Tuhan, karena; "Tuhan dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan."(Mzm. 145:18).

Dalam pengharapan dan penantian pertolongan dari Tuhan diperlukan adanya nilai-niali yang harus kita tanamkan dalam diri kita, yaitu ketekunan, kesabaran dan kesetiaan. Sering terjadi dalam kenyataan, tanpa mengikuti ketiga hal tersebut di atas (ketekunan, kesabaran, dan kesetiaan) kita langsung menyalahkan Tuhan dan beranggapah bahwa Tuhan terlambat dan tidak menolong kita.

Jika kita mengamati secara keseluruhan kitab Mazmur ini, kita akan menjumpai berulang-ulang:"Tuhan menyuruh kita harus menyanyikan nyanyian baru." Apa artinya nyanyian baru dan untuk apa kita harus menyanyikan nyanyian baru. Nyanyian baru yang biasa adalah nyanyian yang belum pernah kita kenal atau dengar.

Tetapi yang dimaksudkan Tuhan bukan difinisi yang ini. Nyanyian lama pun, yang kita sudah hafal luar kepala, dapat menjadi nyanyian baru di hadapan Allah. Nyanyian baru itu bukanlah lagu baru atau pun lagu yang masuk dalam tangga teratas rentetan pilihan penggemar. Menurut pemahaman Alkitabiah arti nyanyian baru adalah yang keluar dari dalam hati kita sebagai ungkapan isi hati karena kita mengalami suatus pengalaman yang baru dengan Tuhan dan tujuannya untuk memuji dan memuliakan Tuhan.

Nyanyian-nyanyian baru itu selalu indah, selalu menggetarkan hati, selalu penuh urapan, selalu menarik, sebab ada pengalaman yang baru dengan Allah di dalam pribadi orang yang menyanyikannya. Allah merindukan agar kita tumbuh dalam hidup rohani kita, tumbuh di dalam pengalaman dengan Allah. Setiap saat selalu ada perubahan menuju kepada kesempurnaan iman kita. Allah menginginkan supaya kita terus menerus mengalami penglaman-pengalaman baru dengan Allah sehingga dengan demikian kita terus bertumbuh.

Melalui nyanyian baru itu kita juga di ajak untuk selalu mencari Allah dan kekuatan-Nya yang kita butuhkan. Tujuannya adalah supaya kita tidak mencari kekuatan lain di dunia ini selalin Allah karena tidak ada yang bisa mengatasinya. Dia adalah yang Mahakuasa. Memang ketika ada kesusahan bisa membuat orang berbalik dari Tuhan, namun satu hal yang harus kita percayai bahwa Tuhan mampu memberikan lebih dari yang kita pikirkan. Itu pasti. 

Karena itu ketika kita mengalami penderitaan, kesusahan, dan kesesakan jangan meminta pertolongan dari kekuatan yang ada di dunia ini, karena ada yang lebih kuat yaitu Tuhan Allah dalam Yesus Kristus. Allah ada di tengah-tengah kita dan diam bersama-sama dengan kita untuk melindungi dan menyediakan apa yang kita butuhkan dalam hidup kita."Amin."


Referensi : Renungan HKBP 19 Januari 2020

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel